JEMBER - Jadi universitas dalam jumlah mahasiswa nyaris dua puluh ribu, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember terus berusaha tingkatkan kualitas tenaga kependidikan.
Selainnya tenaga pengajar, tenaga kependidikan erat terkait langsung dengan mahasiswa. Maka dari itu, UIN KHAS Jember melangsungkan kegiatan pengembangan profesionalitas dan kompetensi karyawan untuk tingkatkan kualitas beberapa tenaga pendidik (tendik)
Tidak cuma pelayanan sempurna, tendik diharap sanggup merajut kesolidan, kebersama-samaan, kerja sama yang kompak, dan dari kegiatan ini diharap sanggup memberikan semangat dan dapat berikan motivasi beberapa tendik untuk bekerja dengan lebih bagus lagi.
Kegiatan ini diutamakan untuk tendik di lingkungan UIN KHAS yang berada di fakultas, unit, lembaga atau di rektorat. Bertempat di Seger Nusantara, Pakusari Jember, Jawa Timur, Sabtu (24/12/2022).
Acara itu didatangi oleh Kepala Biro AUPK UIN KHAS Jember, Ali Sodiq yang menemani acara mulai dari awal sampai akhir. Dalam kesempatan kali ini, kegiatan dibuka oleh Rektor UIN KHAS, Prof Dr. Babun Suharto.
Rektor UIN KHAS Jember, Prof Dr. Babun Suharto ucapkan, terima kasih kepada bagian kepegawaian atas terlaksananya kegiatan yang sanggup kumpulkan semua tendik yang berada di UIN KHAS.
"Terima kasih, bagian kepegawaian sudah kumpulkan beberapa tendik untuk kegiatan ini. Aktivitas ini sebagai tempat silaturahim beberapa tendik UIN KHAS," katanya.
Dia sampaikan di tahun 2023 semua tendik mulai satpam, tenaga honorer atau PNS diterapkan hal sama sesuai ketentuan.
"Kita mengharap baik satpam, tenaga honorer harus diberlakukan hal sama. Harus sesuai ketentuan yang ada," tutur rektor.
Dirinya ucapkan selamat mengikuti acara pengembangan profesionalitas dan kompetensi karyawan dan untuk semuanya yang datang tidak untuk tinggalkan tempat sampai selesai semua.
"Mudah-mudahan kegiatan di Seger Nusantara ini memberi manfaat yang luar biasa," harapannya. (Humas)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Agus Sulistya |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi